Monday, January 10, 2005

PASAL 1 Demi nama Tuhan!

Inilah Anggaran Dasar dan Cara Hidup Saudara-saudari Ordo Ketiga Regular Santo Fransiskus

1. Pola hidup Saudara-saudari Ordo Ketiga Regular Santo Fransiskus ialah: menepati Injil suci Tuhan kita Yesus Kristus, dengan hidup dalam ketaatan, dan kemiskinan dan kemurnian. Sebagai pengikut Yesus Kristus menurut teladan Fransiskus, mereka wajib mengerjakan hal-hal yang lebih besar dan luhur dengan menepati perintah dan nasihat Tuhan kita Yesus Kristus; dan mereka harus mengingkari diri sebagaimana mereka masing-masing telah janjikan kepada Allah.{bdk ADTB 1:1 bdk ADKl 1:2 bdk ADKl 6:1 Srt Brm II,36-39 bdk Mat 16:24 Srt Brm II,40}

2. Saudara-saudari dari Ordo ini, bersama semua orang yang mau mengabdi Tuhan Allah di dalam Gereja yang kudus, katolik dan apostolik, hendaknya bertekun dalam iman dan pertobatan yang sejati. Mereka mau menghayati pertobatan injili ini dalam semangat doa dan kemiskinan serta kerendahan hati. Dan hendaklah mereka menjauhkan diri dari segala kejahatan dan bertekun dalam yang baik hingga akhir; sebab Putera Allah sendiri akan datang dengan mulianya dan mengatakan kepada semua orang yang mengakui Dia dan menyembah serta mengabdi kepada-Nya dalam pertobatan: Mari, hai kamu yang diberkati Bapa-Ku, terimalah kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak awal dunia. {ADTB 23:7 ADTB 21:9 ADTB 23:4 bdk Mat 25:343. Saudara-saudari berjanji untuk taat dan hormat kepada Sri Paus dan Gereja Katolik. Dengan semangat yang sama hendaklah mereka mentaati orang-orang yang telah ditetapkan untuk melayani persaudaraan. Dan di mana pun mereka berada dan di tempat mana pun mereka berjumpa, hendaklah mereka saling menerima dan saling menghormati secara rohani dan penuh perhatian. Dan hendaknya mereka membina persatuan dan persekutuan dengan semua anggota Keluarga Fransiskan. {ADB 1:2 bdk ADKl 1:3 bdk ADB 1:3 bdk ADKl 1:5 ADTB 7:15}


edited by tmasb
Konstitusi art.2: Iman akan Allah
yang menjadi Dasar eksistensi kita,
yang telah menciptakan kita, yang aktif dalam diri kita,
hendak kita hayati dalam ketergantungan dan penyerahan pada-Nya.





edited by tmasb
Konstitusi art.8: kita diminta untuk menjadi pewarta, penyebar cinta kasih dan pembawa keselamatan,
untuk berada di tengah-tengah dunia
seraya mendengarkan dan melayani,
untuk melihat Roh Allah giat dalam orang lain,
untuk memajukan berkat-Nya yang menyelamatkan,
dan bersedia membawa pembaharuan.






edited by tmasb
Konstitusi art.14:
Pembaktian khas kepada Allah, sesama dan dunia yang menandai hidup bakti kita demi Kerajaan Surga dan yang menggerakkan kita untuk bekerja terus-menerus, menuntut semangat semadi dan berdoa, baik secara pribadi maupun secara bersama.
Dari sebab itu kita mau setiap hari merenungkan kembali keterikatan kita pada Allah, sesama manusia dan dunia.





edited by tmasb
Konstitusi art.35: Setiap saudara hendaknya tetap berusaha mengembangkan diri
baik budi maupun hati
dan lebih-lebih kehidupan rohani yang diarahkan pada pendalaman spiritualitas kita
dan kemampuan tugas kerasulannya. Hendaknya para pemimpin maupun komunitas mendukung pelaksanaan formasio ini.





edited by tmasb
Konst. art.43:
Keterikatan satu sama lain sebagai saudara akan selalu menguatkan kita
untuk mengatasi kesulitan-kesulitan dalam pekerjaan dan
dalam pergaulan kita di dunia,
medan kita hidup besama dan menunaikan tugas kita.
Sebab kita hanya dapat memanusiakan diri dalam kebersamaan dengan orang lain,
dan hanya mampu memberi makna kepada hidup kita
dengan hidup bersama orang lain.

edited by tmasb ' }